Tuesday, 16 June 2015

Fat Cool _ Liga Kepala Desa Cup _ Desa Kembangan


Awalnya bingung mau dimulai dari mana artikel perjalanan Fat Cool , karena begitu panjang perjalanannya bila dinarasikan , Akhirnya admin pikir sesuai dengan gaya bermain tim satu ini , yang berkarakter , sangat kompak , cerdik dan tonjolkan kecepatan tinggi dalam menyerang, maka bermula dari itu pula kata mutiara yang keluar dari mulut aktor utama anime Naruto agaknya cocok untuk permulaan Fat cool .

 " Yang lebih menyakitkan bagiku adalah tidak ada teman - teman didekatku " _ Naruto uzumaki .

Pertemanan adalah yang menyatukan mereka , seperti kata Naruto diatas menjadikan para pemain Fat Cool menjadi sangat kompak dari awal di bentuknya tim hingga saat ini .

Tahun 2002 tim yang memiliki gaya salam andalan  " SALAM AKUR SAK LAWASE "  , di bentuk ,. dengan semangat tinggi , kekeluargaan dan kebersamaan yang di bumbuhi sebuah pertemanan yang solid.

Hingga saat ini pembaca pasti penasaran kenapa nama Fat cool yang di ambil dari ribuan opsi nama keren untuk sebuah tim bola .  Sedangkan pengambilan nama pasti punya cerita dan memiliki motivasi tertentu . Sebuah nama Fat Cool lahir bermula ketika , Guntoro dan kawan - kawan sedang berkumpul di belakang rumah Guntoro dekat kalinya mbah nggi dan ingin merumuskan nama tim yang baru di bentuknya. Saat itu usulan dari beberapa mulut pemain sudah banyak di ajukan dari alap - alap sampai semut ireng pernah di usulkan menjadi nama tim, tetapi tidak kunjung di tetapkan . Sampai tiba waktunya ada seorang anak kecil yang berkulit gelap , gendut , perut buncit , rambut kemerah - merahan ,. ingus kemana - mana dan sedikit mbetik, lincah , dan reseh, perlahan menghampiri meeting kecil itu . " Cak Agus " nada anak kecil memanggil ,. anak itu bernama Fathulillah Hidayatullah Assalafi, adik dari Agus bin Madrahim yang memiliki panggilan patekul . Sepontan meeting yang tak kunjung mendapatkan titik temu kesepakatan itu,  seketika menjadi cair ,., Ketika Guntoro menunjuk patekul menjadi nama tim ,. kompak dan sepakat semua teman - teman meng ia kan tanpa ragu.. serta di sempurnakan kedalam bahasa asing Fat Cool yang berarti Lemak Keren  / keren berlemak ,. " Biar gendut tetapi keren " . Dan kata Nur Hamid salah satu  pemain Fat Cool dalam bahasa arab " fath (فتح) yang berarti membuka " , Seakan siap membuka benteng lawan dan mencetak gol .

Itu baru sekilas tentang nama fat cool , perjuangannya untuk membentuk para pemain menjadi lebih berkarakter juga tidak kalah panjang , Latihan atau penggemblengan di lakukan setiap hari dan pada jam 2 siang , kenapa tidak sore atau pagi hari latihannya,., di pagi hari anak - anak masih sekolah , dan di sore hari lapangan di gunakan anak - anak dewasa untuk bermain bola rame - rame. jadi jam 2 siang panas kentang - kentang latihan di lakukan anak - anak fat cool. sedikit cerita haru ketika haus datang para pemain mengambil minum di telaga etan. dan tidak jarang merogo saku untuk membeli air di pak salam siman, satu plastik berharga Rp 100 . terkadang juga membeli es batu gembuk di H. Tarso.

Sebuah tim sepak bola tentunya memiliki seorang kapten , tugas kapten sebagai pengordinir ketika di lapangan di berikan kepada Guntoro yang di tunjuk oleh teman - temannya.

Nama dan kapten tim sudah siap agaknya kurang komplit jika tanpa kostum , kostum di pasrahkan kepada saudara arif alias arif kuncung , dan menghasilkan kostum awal Merah kombinasi hitam .

Untuk pelatih ternyata banyak sekali jika di telusuri ,. mungkin para pelatih mau sumbangkan tenaganya untuk membentuk / mencetak pemain desa kembangan di masa depan menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya. Pelatih dimulai dari Arip , Dul Manap , dan juga Hariono tetapi tidak begitu lama latihan grudak - gruduk penuh semangat itu. kemudian dilanjutkan oleh pelatih barunya yaitu yajid , pelatih yang akrab dengan panggilan kak yajid tercatat  melatih cukup lama , dan tiba waktunya  keputusan beliau untuk merantau ke surabaya hingga anak - anak fat cool di tinggalkan ,. tetapi ada pelatih yang baik hati yaitu mulyadi yang meneruskan cita - cita pelatih - pelatih sebelumnya.

Fat cool menyimpan kisah - kisah seru , cerita penuh canda tawa antara pemain - pemainnya,. pernah ada cerita yang tentunya sampai saat ini tidak bisa di lupakan para pemain fat cool ,  saat itu terik membakar ubun - ubun ,. para pemain di latih oleh Mulyadi alias dalil ,. separing antar pemain di lakukan ,.  saat itu mulyadi menjadi wasit sparing , gaya latihan yang serius di berikan oleh mulyadi ,., bola terus bergulir dari kaki pemain satu  kepemain lain ,., singkat cerita , tidak ada angin tidak ada hujan ,. tidak ada pelanggaran tidak ada bola mati . ." Priiiittt " " priitt " " Priiitt",., Mulyadi meniup pluit ,. seketika para pemain hentikan gerakan , tanpa tanya para pemain mengalihkan pandangan dari satu bola kepada mulyadi ,., di sana yang di dapat pandangan mata mulyadi  terfokus pada embong etan ,. ada apakah di embong etan ?? ,., ternyata mulyadi menggoda cewek yang sedang lewat dengan pluitnya ,., " priit " ,. " prit " " prit "" .. para pemain tertawa terbahak - bahak ,.( ngguyu kemekelen) ,. mulyadi wajahnya memerah dan hidung jambunya kembang kempis ,. hahahha


Sedangkan para pemain Fat Cool yang ikut merintis adalah sebagai berikut :   Guntoro , Nur Hamid ,Erwin Prastio , Mukhlisin , Ghoni , Wakit , Fatikin, Asari, Anwar fatoni, Riyan, Tolib , Mad Kholik , Zuri , Almrhum Amin, Arif Dongkol , Agus, Lazim , Kholip, Udin tuek, Arif srundeng, Arianto dan Mopir.

Seolah - olah tim yang di bentuk memiliki pesan yang sangat mendalam ,. mempersatukan anak - anak desa kembangan di kala itu ,. dari Fatikin njar kulon hingga Arianto njar etan . Sungguh gambaran persahabatan yang tanpa batasan atau blok - blok RT .

Prestasi kala itu , patut kita berbangga hati sebagai warga desa kembangan  pasalnya sering kali tim memenangkan sparing antar desa ,. dari desa siman , , karang , mbulu , nggampon  ,. dan masih banyak yang lainnya . Gaya dan tehknik bermain yang berciri sprin guntoro dan umpan - umpan apik nurhamid ,., pemain belakang nggoni dan wakit dengan kuatnya mempertahankan benteng,., dan masih banyak pemain berkarakter lainnya ,., sehingga para penonton tidak rugi meneriakkan semangat untuk tim dengan komposisi pemain berusia sebaya. (Racak - racak) usia sekolah SMP .

Pada saat itu Liga Kepada Desa Cup (LKDC) lebih dulu satu tahun di gelar pada tahun 2001 dari  berdirinya Fat Cool pada tahun 2002,. Dengan prestasi dan nama yang cukup terkenal dari anak kecil hingga kakek - nenek menjagokannya , dan semangat dari berbagai pihak, Para pemain fat cool mencoba mendaftarkan diri tetapi waktu itu usia yang masih muda - muda mengakibatkan di tolaknya tim fat cool untuk mengikuti liga yang bergengsi itu.


Tetapi tidak patah semangat, beberapa perwakilan fat cool meminta  kakak - kakak (anak - anak yang lebih tua kala itu dari pemain fat cool ) , untuk membantu fat cool agar bisa ikut berpartisipasi dalam liga, kakak - kakak siap membantu dan memiliki sebuah  pemikiran yang sama " permainan fat cool sayang bila tidak ditampilkan di liga ", kala itu saudara Said meminta dukungan, dari Nurhasan, Anam, Sujadi , dan teman yang lainnya ikut membantu seperti Ismail harianto  , Kusni Kasdut, Farid , Brohem , Heru , Aan , Agung, kholis , nur hasan dan lain - lain ,. yang memanfaatkan potensi pemain yang apik - apik dari fat cool, sehingga pemain fat cool yang berpostur proposional dan memiliki kemampuan untuk mengikuti liga di berdayakan , dan di wujudkan mimpi - mimpinya untuk bermain di liga yang bergengsi yang di temani kakak - kakak mereka . Dan Muslimin oye menjadi Manajer saat itu serta fat cool memiliki basecamp di rumah wak khasan..

Fase ini Fat cool pertama kali mengikuti liga ,. dengan perjuangan yang cukup berat seperti dalam pengumpulan dana karena para pemain belum ada yang merantau sehingga untuk urusan dana agaknya terkendala. Pernah juga saudara said karena sebagai pemain tertua sekaligus menjadi yang paling vokal , tidak tega menarik iuran untuk pendaftaran ,. sampai - sampai memimpin dalam pencarian jangkrik dan ikan di rawa kemudian hasil tangkapan dijual , uangnya untuk biaya pendaftaran liga .

Ketika itu kekompakan sudah nampak tetapi tidak sesempurna Fat cool yang fase awal , karena para pemain yang belum sinergi membentuk permainan yang baik tetapi sedikit kurang sempurna. penyelesaian yang kurang akurat ,. banyak pasing - pasing yang tidak tepat sasaran. tetapi setidaknya fase ini memberi peluang Fat Cool menginjakkan kaki di liga sekaligus menjadi wakil dari tuan rumah menemani Bareta.

Meski kurang apik dalam penyelesaian tetapi berkat kekompakannya , gaya bermainnya yang seirama , membuat tahun berikutnya banyak donatur dari kota yang ikhlas menyumbangkan dana yang tidak sedikit demi tim fat cool untuk selalu ikut liga yang sayang bila di lewatkan.


Hampir lupa , saat itu juga lambang telapak kaki diperoleh, sepertinya terinspirasi dari duplak sikil (telapak kaki ) dirawa saat mencari ikan ,. konon juga sepertinya terinspirasi dari permen merah yang berbentuk kaki ( permen sikil  ), Permen kaki menjadi maskot dalam tim ini , setiap fat cool bermain di pastikan menebar permen kaki kepada penonton, tradisi itu masih di lakukan sampai liga tahun 2014 kemarin ,. sepertinya masih berjalan sampai liga - liga berikutnya..

Bicara rival, fat cool memiliki saingan yaitu tim BARETA yang di kapteni pak Kades mashuda kala itu,  sampai saat ini seakan menjadi tontonan yang seru bila mereka bertemu di liga , seolah merebutkan siapa yang terkuat sebagai tuan rumah tim dari kampung .


Tim dengan kostum awal Merah kombinasi hitam itu semakin tahun semakin apik ,. tidak jarang ikut semi final dan final, suporter semakin antusias sorakan meriah , anak - anak seolah memiliki idola masing masing ,., kala itu guntoro menjadi idola anak - anak juga para remaja ,. dan bapak - bapak serta ibu - ibu yang mendukung  sepak terjang fat cool ,., dan khusni sebagai pemain belakang yang melengkapi fat cool saat itu menjadi idola ibu - ibu dan nenek - nenek.

Tahun terus berlalu , kakak - kakak pemain fat cool satu per satu merantau untuk mengadu nasib,. seiring itu juga para pemain fat cool yang latihan setiap jam 2 siang turut beranjak dewasa . Seakan saudara bertemu kembali , tim logo telapak kaki maju ke liga dengan penuh semangat seperti dulu ,. fisik yang masih muda , semangat yang membara membuat tim ini menjadi tim faforit serta menjadi juara 1 pada tahun 2009.


Fat Cool memiliki pasangan emas Nur hamid dan Guntoro ,., mereka bermain bola bersama sejak kecil , berlatih di sanggar bola juga bersama - sama , saat itu " Tarmihim soccer " menjadi tempat penggemblengan pertama kali mereka mengenal bola, dengan pelatih pak miftah. Nur hamid dan Guntoro sering bermain bersama ,. mereka berdua seakan tak terpisahkan ,. dribel Nur hamid yang nempel di kaki , serta umpannya mempermanis kerjasama mereka ,. sedangkan Guntoro sebagai pelari ,. penjemput bola ,. pengeksekusi ,. menjadikan pasangan emas ini begitu berkilau ,.

"Terserah jurus apa yang kau punya, tapi kalau cuma berdiam diri, sama halnya kau tidak punya mimpi" _ Naruto uzumaki .

Kata mutiara diatas memberi gambaran  bahwa fat cool tak mau diam , selalu inginkan tampil di depan menggapai mimpi menjadi juara bersama teman - teman,., rolling atau perputaran pemain tidak ada yang terlewatkan semua  pasti ikut menginjakkan kaki di lapangan,.

Namun sangat di sayangkan karena peraturan merekrut pemain harus dari domisili rantau , dengan berat hati fat cool kehilangan kapten pada tahun 2011, saat itu Guntoro sebagai kapten yang sedang merantau ke jakarta harus memilih ,. bermain untuk BARAJA atau tidak main sama sekali . Tetapi dengan pemikirannya yang liar Guntoro membentuk club baru yang di beri nama KOPAJA sebagai tim tandingan dari jakarta.



Tepatnya 2 tahun Fat Cool tanpa Guntoro , seakan gaya bermain tim kurang lengkap ,. Nur hamid sebagai pemain tengah yang piawai juga di minta untuk membela tim Jatim ,. Seakan tim Fat cool tak memiliki nyawa.

Sampai saat di pertemukan kembali Nur hamid dan Guntoro pada tahun 2014 , tim fat cool seakan memiliki dinamo baru ,. gir yang bergerigi tajam,. semangat membara dari para pemain juga sangat nampak, kekompakan terjalin kembali sehingga tahun 2014 fat cool resmi menjadi juara 1 kembali .


Itulah perjalanan fat cool , semoga tetap semangat di setiap liga, meski Nur hamid sebagai paru - paru Fat Cool di pastikan tidak ikut berpartisipasi di liga tahun 2015, karena dia ke Jepang berlatih bersama Tsubasa (Kuliah S2).

Bicara lagi soal kerukunan dan kekompakan sampai - sampai terbentuk secara alami persaudaraan fat cool , fat cool juga memiliki beberapa basecamp yaitu di rumah bapak kolik dan saudara erwin, jika penggemar fat cool pengen mendapat info terbaru silakan bermain dibascamp fatcool , dan tidak lupa anak - anak Fat cool menggelar acara tahunan pada saat lebaran, di adakan kumpul - kumpul dan kirim - kirim doa buat ahli kubur, seperti keluarga fat cool , Almarhum Amin , dan tidak lupa seluru sahabat  fat cool yang mendahului ,., seperti Almarhum Hasan " Semoga amal dan ibadahnya diterima Allah SWT ,. segala dosa di ampuni ,., Amiin "..

Sampai di sini dulu perjalanan Fat Cool  Semoga artikel ini bermanfaat , khususnya buat warga desa kembangan yang mengikuti jalannya liga lebaran,. Oia di sini tidak bermaksud apa - apa, hanya saja admin sebagai pihak independent ingin menyampaikan gambaran warga desa kembangan , khususnya berhubungan dengan tim Liga kepala desa Cup. Dan jika ada salah kata , kurang penyebutan nama , mohon maaf sebesar -besarnya. 
Akhirulkalam Wassalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh.
                          

No comments:

Post a Comment