klingan biasa dari sawah, rawa, atau kali-kali biasa |
Klingan berasal dari bahasa jawa yang berarti " kuat - kuatan".. nah alat yang di gunakan adalah besusul yang sudah mati atau masih hidup.
Masyarakat desa khususnya masyarakat desa kembangan sudah terbiasa menyebut besusul adalah klingan. jadi jangan bingung mana besusul mana klingan.. hehe
Cara permainan ini adalah dengan cara memasukkan jari tengah kita ke lubang besusul atau klingan, kemudian di adu dengan lawan .
Mengadunya dengan cara mempertemukan bagian dalam besusul ( yang mengembung) . kemudian kedua pemain saling menekan untuk tujuan melubangai besusul atau klingan lawan.
jika klingan lawan mengalami lubang kecil sering disebut tumpes , atau remuk berkeping keping, maka klingan anda dianggap menang. seru bukan., hehe
Peraturan permainan ini adalah dilarang memakai klingan yang busuk, selain jika pecah membuat bau dimana - mana, mitosnya besusul yang busuk terlalu kuat jika di adu sehingga tidak fer.
Ada tips dari admin mencari klingan yang mau di adu adalah mencari klingan yang beweh, atau bendot. biasanya klingan yang dimaksud sangatlah kuat, seperti gondang tetapi tidak gondang, gambarnya seperti dibawah ini.
klingan beweh dari kloraknya bapak wiji, atau belakang rumah bapak pake |
klingan bendot dari belakang rumah bapak samso |
Perminan ini tidak hanya seru pada saat mengadunya, tetapi saat mencarinya pun sangat seru, ya nusuk - nusuk nuk rumpet -rumpet mencari klingan beweh adalah hal yang paling seru,. saran admin kalau tidak terbiasa mencari dengan cara nusuk nusuk jangan coba - coba,.nanti terkena beleng gendol., hehe
Selain klingan yang di adu , klingan atau besusul juga bisa di jadikan menu masakan,.misal ,ongseng besusul, godokan besusul,. pokoke aneka makanan ,.atau seperti gambar dibawah ini..
Sekian dari admin semoga bermanfaat,. permainan jaman dulu tentunya sangat lebih menarik dan lebih irit maka lestarikan lah,.
Lihat juga permainan desa kembangan yg lain "klik"disini
No comments:
Post a Comment