Friday, 5 October 2018

Sifat Wajib Bagi Para Rosul عليهم الصلاة والسلام


Masih di indahnya ngaji jarak jauh sareng Ustadz Yusron Hasan Bin H. Ah. Mansur, pada mimbar dakwa Cangkru'e Desa Kembangan. Kali ini ustadz akan menyampaikan kemasan yang berjudul "Sifat Wajib Bagi Para Rosul عليهم الصلاة والسلام ".

Monggo ngaos sareng Ustadz Yusron..


Sifat Wajib Bagi Para Rosul عليهم الصلاة والسلام

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

بسم الله الرحمن الرحيم

ويجب للرسل عليهم الصلاة والسلام الصدق في جميع ما أخبروا به ولوبالمزاح والأمانة والفطانة وتبليغ ما أمروا بتبليغه للخلق


Artinya : Dan wajib bagi Para Rosul عليهم الصلاة والسلام benar dalam segala perkara yang mereka ceritakan walaupun dalam keadaan bercanda, dapat dipercaya, cerdas dan menyampaikan apa yang diperintahkan kepada Para Rosul untuk disampaikan kepada Makhluk.

Keterangan :

Sifat wajib bagi Para Rosul عليهم الصلاة والسلام itu ada empat yaitu :

      1.      Jujur (الصدق ) dalam semua yang diberitakan kepada makhluk.

Maksudnya : Para Rosul itu tidak pernah bohong dan apapun yang disampaikan oleh Para Rosul ASS kepada umatnya itu pastilah benar sekalipun ucapan tersebut dilakukan dalam keadaan bercanda.

Dalam salah satu riwayat diceritakan bahwa : ada seorang nenek yang sudah tua renta datang kepada Rosulullah صلى الله عليه وسلم memohon untuk dido’akan agar bisa mmasuk sorga, namun Rosulullah صلى الله عليه وسلم menjawab bahwa Seorang nenek yang sudah tua renta itu tidak bisa masuk sorga, nenek itupun akhirnya menangis karena merasa dirinya tidak akan bisa masuk sorga, Rosulullah صلى الله عليه وسلم kemudian memberi tahu kepada nenek tersebut bahwa sebenarya Rosulullah صلى الله عليه وسلم hanya bercanda karena yang dimaksud seorang nenek yang sudah tua renta tidak masuk sorga adalah bahwa besuk di sorga semua penghuninya akan dikembalikan menjadi muda lagi sekalipun saat meninggal dunia sudah tua renta.

      2.      Dapat dipercaya (الأمانة )

Maksudnya : Para Rosul عليهم الصلاة والسلام itu terjaga dari kemaksiatan baik secara dhohir ataupun secara batin

Jadi dalam tingkah lakunya Para Rosul عليهم الصلاة والسلام itu tidak mungkin berkhianat dengan berbuat maksiat seperti : mencuri, minum-minuman keras, berzina ataupun yang lain, begitu pula secara batinnya Rosul juga tidak mungkin melakukan kemaksiatan seperti : sombong, iri hati dan lain-lain.

      3.      Cerdas (الفطانة )

Maksudnya : Para Rosul عليهم الصلاة والسلام itu mempunyai kecerdasan di atas manusia biasa, Untuk Para Rosul Para Rosul عليهم الصلاة والسلام kecerdasannya adalah sempurna sedangkan Untuk Para Nabi kecerdasannya masih di bawah Para Rosul عليهم الصلاة والسلام sekalipun kecerdasan Para Nabi itu tetap di atas manusia biasa.

      4.      Menyampaikan wahyu  (تبليغ  ) yang harus disampaikan kepada Makhluk.

Maksudnya : Para Rosul عليهم الصلاة والسلام itu menyampaikan wahyu yang harus disampaikan kepada Makhluk dan tidak mungkin menyimpannya untuk diri sendiri.

Sebenarnya wahyu dari Allah سبحانه وتعالى yang diterima oleh Para Rosul عليهم الصلاة والسلام itu ada tiga macam yaitu :
1.      Wahyu yang diperuntukkan Para Rosul عليهم الصلاة والسلام  dan harus disimpan oleh Rosul ( Tidak boleh disampaikan kepada Para makhluk )

Untuk wahyu bagian pertama ini Para Rosul عليهم الصلاة والسلام tidak mungkin menyampaikan kepada Para Makhluk dan hanya disimpan untuk diri Rosul sendiri karena bila Rosul menyampaikan wahyu bagian pertama ini kepada Para Makhluk berarti Rosul itu telah berkhianat  ( Tidak dapat dipercaya )

2.      Wahyu yang diberi kebebasan untuk Para Rosul عليهم الصلاة والسلام menyampaikan kepada Para Makhluk ataupun menyimpannya.

Untuk wahyu bagian ke-dua ini Para Rosul عليهم الصلاة والسلام mungkin menyimpannya untuk dirinya sendiri dan mungkin juga menyampaikan kepada makhluk tapi hanya kepada golongan tertentu.

3.      Wahyu yang harus disampaikan kepada Para Makhluk.

Untuk wahyu bagian ke-tiga ini maka Para Rosul عليهم الصلاة والسلام pasti menyampaikannya kepada Para Makhluk dan tidak mungkin menyimpannya untuk diri sendiri, seperti : tentang Rukun Iman, Rukun Islam,Tata Cara Ibadah dan lain-lain.

والله أعلم بالصواب
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Penulis : Yusron Hasan bin H. Ahmad Mansur
Sumber : الرياض البديعة  karya : Syaikh Muhammad Hasbullah

No comments:

Post a Comment