Kenapa Menganggap (Meyakini) Bahwa Pekerjaan Itu Bisa Memberi Rizki Tergolong Musrik ? _ Tanya Jawab Warga Desa Kembangan (TJ0031)

Beberapa waktu yang lalu Ustadz kita Yusron Hasan Mansur pernah share sebuah artikel yang berjudul " Empat Golongan Manusia Dalam Mencari Nafkah " jika pembaca klik link tersebut dan baca perlahan maka disana akan menemukan Empat Golongan Manusia Dalam Mencari Nafkah :

1. Musyrik, yaitu: orang yang meyakini bahwa rizki itu berasal dari Allah dan dari bekerja, dikatakan musyrik karena golongan ini menganggap bahwa pekerjaan itu bisa memberi rizki.
2. Munafik, yaitu: orang yang meyakini bahwa rizki itu dari Allah SWT. Tapi dia tidak tahu apakah Allah memberinya atau kah tidak, golongan ini dikatakan munafik karena tidak sepenuhnya percaya bahwa Allah SWT, pasti memberi rizki
3. Fasiq, yaitu: Orang yang meyakini bahwa rizki itu dari Allah SWT. Tapi dia tidak mau melaksanakan hak rizki berupa shodaqoh, zakat dll. Dan dengan rizki tersebut dia melakukan kemaksiatan kepada Allah SWT.
4. Mukmin yang selamat, yaitu golongan yang meyakini bahwa rizki itu dari Allah SWT. Meyakini bahwa bekerja itu hanyalah sebagai sebab saja, mau mngeluarkan haknya harta berupa infak, zakat, shodaqoh dll. Selain itu dia juga tidak durhaka kepada Allah SWT, ketika mencari rizki, maksudnya ketika dia bekerja tetap mau melaksanakan kewajibannya sebagai muslim berupa ibadah sholat lima waktu dll.

Warga bertanya :

Untuk no 1. bisa dijelaskan lebih detail ??? mungkin keyakinan q baru masuk golongan no 1. Setau saya semua rizky dari Allah, dengan cara bekerja sebagai ikhtiar saya, rizki saya bisa sampai pada saya. 

Berarti orang yang biasa berbicara , tidak bekerja ya tidak makan ( ra mergawe yo ra mangan.) itu termasuk golongan nomer berapa kang Yusron Hasan Mansur ???

Ustad Yusron Hasan Bin H. Ah. Mansur Menjawab:

Untuk smua teman - teman mohon maaf sebelumnya bila tulisan di atas membuat teman - teman bingung, sebenarnya begini kita harus bisa membedakn antara ucapan, perbuatan dan keyakinan, golongan pertama itu adalah golongan yg mempunyai sebuah keyakinan bahwa pekerjaan itu bisa memberi uang, sekali lagi keyakinan lho, tapi kalo kita bekerja itu adalah dalam rangka melaksnakan perintah Allah dan bekerja merupakan sarana untuk mendpatkan rizki dari Allah dan rizki tetaplah dari Allah.

Untuk pertanyaan nomer 2, kalo itu sekedar omongan ya gak apa - apa asal di hatinya mash mempunyai keyakinan bahwa yang memberi makan secara hakekatnya adalah itu Allah. Dan memang benar sekali bahwa orang pingin makan itu tidak harus bekerja karena memang Allah sudah janji bahwa semua yang berjalan di atas bumi ini rizkinya sudah ditanggung oleh Allah, tapi kita harus tahu sampainya rizki ke kita itu macam - macam jalannya ada yg harus bekerja dan ada pula yang tidak harus bekerja, itu semua sesuai dengan tingkatan manusia masing - masing.

Temukan Tanya jawab warga yang lainnya "klik"  di sini